hidup ini ....

apa katamu aku berbeda? apa kata kalian aku berbeda? aku tidak makan bacon, tidak minum wine atau coktail karena aku muslim tidak bertato dan tidak mendengar musik bernuansa religi lain walau hanya musik katamu??? aku memilih menyisihkan uang ke saudara kita yang membutuhkan daripada menghamburkan uang di cafe atau bar tempat kalian bersenda gurau apa aku harus dikucilkan? apa aku harus dibuang? apa aku harus diabaikan? terserah saja aku hidup dengan caraku dan aku memilih hidup secara islam artinya meninggalkan apa yang dilarang dan mengikuti perintah Allah SWT dan sunnah Rasul dan ku yakin masih banyak teman di luar sana yang dapat menerimaku hidup ini adalah pilihan

setiap hari, setiap langkah, setiap waktu,setiap kesempatan yang kutemui adalah sibuknya orang jakarta bertemu dengan gadget di bus, di jalan, menunggu antrian bank, makan, bahkan sambil berjalan. Ketergantungan terhadap gadget notabene bisa ipod, bisa handphone, walkman, i pad, dan lain-lain serasa merasuk dalam hidup manusia utamanya manusia jakarta karena i live here ...halooo! ketinggalan Hp serasa ketinggalan bagian hidup ga denger music dari ipod kaya kering memang hidup ini ketergantungan... sama seperti pembantu kerennya asistant rumah tangga menjaleang lebaran wah ibu - ibu akan merasa kehilangan karena ketergantungan sama si mbak atau si bibik mereka pulang, bersiap2 kerepotan pontang panting melakukan kegiatan rumah tangga inilah hidup penuh ketergantungan kenapa? karena manusia makhluk sosial dia tidak dapat memenuhi kebutuhan hidupnya sendiri perlu bantuan orang lain atau media untuk memenuhi kebutuhannya termasuk berinteraksi dengan orang lain atau dunia luar lewat gadg

hidup ini berbeda arti satu sama lain pagi ini bertemu seorang teman lama teman di perjalanan ke tanah suci menggandeng seorang anak ku teringat kisahnya , dia memiliki anak yang diberi keistimewaan sehingga harus bersekolah di sekoalh luar biasa ku sapa ia anak yang ramah ia tersenyum walau tak melihat duh betapa baik hatinya walau tak pernah mengenalku senyum itu sungguh tulus betapa kuat hati temanku betapa lalainya aku dari rasa syukur dan betapa aku diingatkan oleh Allah mengenai perbedaan orang yang diberi kelebihan tidak bersyukur dan orang yang diberi keistimewaan dan ia terima itimewa itu dengan rasa syukur hidup ini berbeda, arti bagi setiap yang bisa memaknai

hidup ini berubah. seorang teman di suatu percakapan mengungkapkan istilah flying mom teman yang lain menyatakan ia seorang travelling mom dunianya lebih banyak di airport, perjalanan keluar dibandingkan menemani anak di rumah resiko pekerjaan... apa dampak emansipasi? entahlah, tapi bagi saya yang beberapa tahun menjadi full house mom (walahini istilah lain dari ibu rumah tangga) kemudian bekerja kembali, selalu tersimpan rasa bersalah meninggalkan jagoan kecilku di rumah untuk sekolah sendiri tanpa diantar ibunya lagi sabtu minggu adalah hari penuh baginya terbayang di malam hari saat saya masih sibuk mengetik surat untuk keperluan pekerjaan ia berkata" mama, aku ga sabar bobo sama mama, aku kangen" padahal setiap hari aku menemaninya tidur malam tak terbayang jadi flying mom... untung tak punya sayap.. hehehe hidup ini berubah....